Mataram, Senin, 27 Oktober 2025 — Dalam rangka memperkuat pelaksanaan fungsi pengawasan internal di lingkungan Universitas Mataram, Satuan Pengawasan Internal (SPI) Universitas Mataram melaksanakan diskusi terarah bersama Poliklinik Universitas Mataram. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian agenda pengawasan yang telah mulai dilaksanakan sejak bulan September 2025, dengan fokus pada peningkatan tata kelola unit-unit kerja di lingkungan universitas.
Pertemuan yang digelar pada hari Senin tersebut dihadiri oleh Sekretaris SPI (Bapak Wirawan Suhaedi) dan Anggota SPI (Bu Aida, Bu Mukmin dan Bu Lukiyana). Dari pihak Poliklinik Unram, hadir Kepala Poliklinik ((dr. Bayu Tirta Dirja) beserta staf anggota poliklinik (Pak Azra’i, Bu Hur, Bu Nina).
Dalam pelaksanaannya, SPI Unram melakukan penilaian terhadap pengelolaan operasional Poliklinik, meliputi aspek anggaran keuangan, pengelolaan sumber daya manusia (SDM), serta inventaris. Tim SPI memberikan sejumlah catatan strategis dan rekomendasi tindak lanjut guna memperkuat sistem tata kelola internal yang sejalan dengan kebijakan universitas dan prinsip good university governance.
Sekretaris SPI Unram dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen SPI dalam memperkuat fungsi pengawasan yang bersifat pembinaan dan pendampingan audit.
“SPI tidak hanya berperan sebagai pengawas dalam arti sempit, tetapi juga sebagai mitra strategis yang membantu setiap unit kerja agar mampu menerapkan tata kelola yang transparan, efisien, dan akuntabel. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan setiap proses di lingkungan universitas berjalan sesuai dengan prinsip integritas dan profesionalitas,” ujar Bapak Wirawan selaku Sekretaris SPI
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa SPI akan terus meningkatkan intensitas pengawasan terhadap unit-unit kerja di lingkungan universitas, tidak hanya melalui pemeriksaan, tetapi juga melalui dialog dan pembinaan berkelanjutan agar hasil pengawasan berdampak nyata terhadap peningkatan kinerja kelembagaan.
Sementara itu, Kepala Poliklinik Universitas Mataram dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh SPI. Ia menjelaskan bahwa pendapatan Poliklinik Unram saat ini bersumber dari empat komponen utama, yaitu BPJS, JPKMK, Pasien Umum, dan Pemeriksaan Mahasiswa Baru.
“Kami berharap hasil dari kegiatan audit ini dapat memberikan masukan berharga bagi peningkatan tata kelola Poliklinik Unram, sehingga pelayanan kesehatan bagi sivitas akademika dan masyarakat umum dapat terus ditingkatkan,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, SPI Unram kembali menegaskan komitmennya sebagai lembaga pengawasan yang proaktif, independen, dan konstruktif, serta terus mendukung peningkatan tata kelola di seluruh unit kerja Universitas Mataram menuju pengelolaan yang transparan, efisien, dan berintegritas tinggi.
